Semarang, Politika - Stadion Yon Arhanu Kota Semarang menjadi saksi penyelenggaraan El Tari Memorial Cup (ETMC) Semarang 2025, turnamen tahunan yang menjadi wadah pemersatu masyarakat diaspora Nusa Tenggara Timur (NTT) di Jawa Tengah yang berlangsung dari 23 Agustus hingga 12 Oktober 2025.
Dalam pertandingan final yang digelar secara dramatis dan penuh semangat, Tim Huamneni FC dari Timur Tengah Selatan (TTS) berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Sembur Paus Lembata dengan skor akhir 2–0. Kemenangan ini menandai dominasi Humenani menjadi tim terkuat dari Kabupaten TTS yang berhasil meraih gelar juara ETMC 2 kali berturut-turut.
Sementara itu, Sembur Paus Lembata, sebagai runner-up, meraih pencapaian luar biasa dengan dianugerahi gelar Juara 2 sekaligus Suporter Terbaik. Dukungan luar biasa dari para pendukung mereka, yang menyajikan lagu tradisional, dan simbol-simbol kebudayaan Lembata, menjadi sorotan utama dalam pertandingan final serta mendapat apresiasi tinggi dari panitia dan seluruh penonton.
Keempat tim terbaik secara resmi telah ditetapkan sebagai Tuan Rumah ETMC Semarang 2026. Hasil pertandingan dan penghargaan lainnya sebagai berikut:
Juara 1: Tim Huamneni FC (TTS)
Juara 2: Sembur Paus (Lembata)
Juara 3: Bimnmafo FC (Kupang)
Juara 4: Alor FC
Pada acara penutupan (closing ceremony), Sekjen Forum Flobamora, Patris Ola, menyampaikan sambutan resmi yang penuh harapan.
“Terima kasih kepada seluruh korwil yang telah mengutus timnya. Ini bukan hanya pertandingan sepak bola, ini adalah pemersatu. Jika tahun ini kita memiliki 16 tim, maka tahun depan kita harus bisa mencapai minimal 22 tim dari 22 kabupaten se NTT di Jawa Tengah. Mari kita jadikan ETMC Semarang 2026 sebagai ajang pemersatu.” ujar Ola, Minggu,(12/10/2025).
Pelatih Sembur Paus Lembata, Gabriel Robi, kepada wartawan menyampaikan harapanya ingin menjuarai ETMC Semarang 2025 sebagai persembahan untuk ulang tahun otonomi daerah Lembata ke 26 Tahun.
"Meski hasil akhir berbeda, semua pencapaian ini tetap kami persembahkan untuk Lewotana, untuk rakyat Lembata yang selalu mendukung kami di setiap langkah. Ini bukan kekalahan, ini akan kembali lagi tahun depan,” kata Robi.
Sementara itu, Kapten Sembur Paus Lembata, Frangki menyampaikan ucapan terima kasih yang penuh rasa kepada semua yang mendukung.
“Terima kasih, teman-teman dari Lembata. Terima kasih kepada para suporter yang tidak pernah lelah memecah suara. Kami bangga menjadi bagian dari sejarah ini. Terima kasih, Lembata, karena selalu di hati kami,” ucapnya.
Ela Tari Memorial Cup 2025 bukan sekadar kompetisi olahraga. Ia menjadi simbol persatuan, keberagaman, dan semangat perjuangan. Dengan ikon budaya ETMC berhasil menciptakan momen yang tak terlupakan bagi semua pihak yang terlibat.
