Pati, Politika - Car Free Day (CFD) di Pati kembali digelar setelah sekian lama vakum.

“Terima kasih Pak Bupati. Dulu CFD sempat lama tidak dilaksanakan. Sekarang Alhamdulillah bisa rutin sebulan dua kali. Mudah-mudahan makin banyak hiburannya,” ujar salah satu warga yang ikut CFD, Minggu (8/6).

Kegiatan CFD yang berlangsung setiap Minggu pada pekan pertama dan ketiga ini kembali diadakan di kawasan Alun-Alun Pati. Suasana meriah langsung terasa sejak pagi. Ribuan warga dari berbagai usia dan latar belakang memadati area dari Alun-Alun hingga Jalan Pemuda dan Jalan Jenderal Sudirman. Mereka datang untuk berolahraga, menikmati hiburan, hingga berbelanja produk lokal.

CFD kali ini tidak hanya menjadi tempat rekreasi, tetapi juga ajang untuk menampilkan kreativitas warga. Beragam penampilan seni dari komunitas lokal, aneka kuliner khas Pati, hingga produk UMKM dipamerkan di stan-stan sepanjang rute CFD. Kehadiran ini menambah daya tarik CFD sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Tak hanya itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati juga menghadirkan sejumlah layanan publik secara langsung di lokasi. Beberapa di antaranya yaitu pelayanan administrasi kependudukan, perizinan usaha, Gerakan Pangan Murah, perpustakaan keliling, serta cek kesehatan gratis dari Dinas Kesehatan. Pendekatan ini memudahkan masyarakat mendapatkan layanan sambil menikmati suasana CFD.

Kegiatan CFD juga mendapat perhatian khusus dari Bupati Pati, Sudewo. Pada CFD sebelumnya di pekan ketiga Mei, ia hadir langsung untuk meninjau pelaksanaan kegiatan. Ia bahkan berencana mengundang artis terkenal demi menambah daya tarik acara. Inisiatif ini mendapat sambutan hangat dari warga.

Pedagang kaki lima (PKL) juga merasakan manfaat CFD. Mereka tetap berjualan dengan tertib sesuai zona yang telah ditentukan, yakni di sepanjang Jalan Pemuda dan Jalan Sutomo, tanpa mengganggu area inti Alun-Alun.

Dengan suasana yang semarak dan tertib, CFD Pati kini berkembang menjadi ruang publik yang mempersatukan berbagai lapisan masyarakat. Bukan sekadar tempat olahraga, CFD telah menjelma sebagai ajang interaksi sosial yang inklusif dan menyenangkan.

Kembalinya CFD menjadi bukti bahwa perhatian pemerintah terhadap kebutuhan warga mampu menghidupkan kembali denyut kota dan memperkuat kebersamaan.